Unit Kegiatan Mahsiswa (UKM) Jurnalistik STKIP NU Tegal “Dialektika Kampus” merupakan UKM  yang bergerak dibidang media massa (dalam bentuk majalah, bulletin, mading, maupun media online) yang dikelola mahasiswa dengan bantuan dari rektorat. Seluruh proses yang dikerjakan di dapur redaksi UKM Jurnalistik mulai mencari berita (informasi), penulisan, penyuntingan, layouter, pracetak dan distribusi dilakukan sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan.

                UKM Jurnalistik Dialektika Kampus berdiri pada tanggal 28 September 2019, dikukuhkan oleh Ketua STKIP NU Tegal Drs. H. Muslikh M.Si. dengan nomor SK 005/B/SK-STKIPNU/IX/2018. Dengan adanya UKM Jurnalistik maka mahasiswa dan masyarakat yang peduli terhadap kampus akan menadapatkan informasi yang diberitakan oleh media yang diterbitkan oleh UKM ini.

                Berbicara mengenai fungsi UKM jurnalistik atau biasa dikenal dengan nama Pers Mahasiswa di dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Pasal 33 dapat disimpulkan  bahwa fungsi dan peranan pers antara lain :

Sebagai wahana komunikasi massa.

Sebagai penyebar informasi.

Sebagai pembentuk opini.

Sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol serta sebagai lembaga ekonomi.

                Selain berisi berita – berita “berat”, lembaga pers juga dapat berperan sebagai media mengekspresikan seni mahasiswa, selain itu dapat pula berfungsi sebagai media transfer ilmu pengeahuan, sebagai alat kontrol terhadap kebijakan – kebijakan kampus atau organisasi kemahasiswaan dan sebagainya. Tidak dipungkiri, lembaga pers juga bisa berperan dan berpeluang mejadi lembaga ekonomi, melalui penawaran promosi produk atau sebagainya, yang akhirnya dapat menjadi media atau wadah belajar berwirausaha seperti yang banyak digembor – gemborkan masyarakat sebagai solusi atas kondisi ekonomi bangsa saat ini.

                Media yang diterbitkan oleh UKM Jurnalistik berupa majalah dan media online (Medsos dan Website) diharapkan akan memunculkan ide-ide brilian mahasiswa, warga kampus dan masyarakat lainnya yang berupa kritik, argumentasi, maupun solusi terhadap berbagai masalah yang timbul baik dari intern kampus maupun ekstern kampus (masyarakat). Mulai persoalan agama, politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan dan lain-lain. Dengan begitu segala macam dinamika kampus dan masyarakat akan selalu dapat dipublikasikan. Sehingga harapannya UKM Jurnalistik benar-benar bisa menjadi media informasi sekaligus wadah kreasi bagi mahasiswa khususnya di kampus STKIP NU Kabupaten Tegal ini.

TIM REDAKSI DIALEKTIKA KAMPUS

STKIP NU KABUPATEN TEGAL

Pelindung                    : Drs. H. Muslikh, M.Si (Rektor STKIP NU Kab. Tegal)

Dewan Pengarah         : Dr. Waidi, M.Pd.I., Dr. Akhmad Taufiq, M.Pd.I., Mohamad Furqon, M.Pd.I.

Pimpinan Umum         : Muhamad Solekhudin

Pimpinan Redaksi       : Imam Fathuroji

Sekretaris                    : 1. Sinta Nurjanah

                                      2. M. Khozai

Redaktur Pelaksana    : 1. Jeli Prasetyo

                                      2. Tarmujoidin

Divisi Perusahaan        : 1. Makhin Musyafa

                                      2. Nabila Maula Isnaeni

Divisi Litbang             : 1. Mohamad Ramdhani

                                      2. Pranita Irma

Distributor                   : 1. Sabit Riskiatun

                                      2. Masykuri

                                      3. Annisa Nurlela

                                      4. Nur Ikhlas

Periklanan                   : 1. Yuli Antika

                                      2. Ramzi

                                      3. Lili Musdalipah

Layout Designer         : 1. Abni Mudlopir

                                      2. Fitri Aprilianingsih

                                      3. Indra Prawijaya

                                      4. Reza Fahleva

Kontributor                 : 1. Zaenul Mustofa                 6. Dila Puspita

                                      2. Khusnia Uni                      7. Ismaul Alfifah

                                      3. Niken Ayu L                     8. Farhatun Jannah

                                      4. Suci Ayu L                        9. Suci

                                      5. Dewi Lestari                     10. Nurohim

TUGAS DAN WEWENANG

1. Pimpinan Umum

Pemimpin umum bertanggung jawab menjalankan organisasi perusahaan secara keseluruhan, memegang otoritas tertinggi dari seluruh kegiatan yang ada di dalam perusahaan, membawahi semua unit, baik yang ada di dalam lingkup keredaksian maupun perusahaan. Namun pada kondisi tertentu tetap menjalankan fungsi kewartawanan dalam porsi yang disesuaikan. Karena tugas dan wewenang yang begitu besar dari seorang pemimpin umum, mereka yang berada pada posisi ini selalu dibantu oleh seorang pemimpin redaksi.

1. Sekretaris

Sekretaris bertanggung jawab pengarsipan segala bentuk surat menyurat. Selain itu sekretaris bekerja untuk mengatur jadwal penerbitan dan segala bentuk kegiatan yang akan dilakukan oleh Divisi. Tidak lupa pula sekretaris akan mencatat dan merangkum segala keputusan rapat.

1. Pemimpin Redaksi

Pemimpin redaksi adalah jabatan tertinggi dalam jajaran redaksi. Karena itu, pemimpin redaksi bertanggung jawab jika terjadi kasus atau delik pers. Pemimpin redaksi juga bertugas sebagai Redaktur pelaksana (redpel) adalah pelaksana dari kebijakan umum dari media dan kebijakan khusus dari pemimpin redaksinya. Sehari-hari, ia memimpin dan mengatur para redaktur, karena itu sering kali disebut managing editor.

Selain itu pemimpin redaksi juga bertanggung jawab menjalankan organisasi keredaksian sehari-hari  dan memegang otoritas dan garis komando (line command) keredaksian. Membawahi unit devisi redaksi. Pada kondisi tertentu tetap menjalankan fungsi kewartawanan dalam porsi yang disesuaikan. Melakukan pengawasan dan pembinaan pada unit kerja di bawahnya.

1. Redaktur

Redaktur (editor) sebuah penerbitan pers biasanya lebih dari satu. Tugas utamanya adalah melakukan editing atau penyuntingan, yakni aktivitas penyeleksian dan perbaikan naskah yang akan dimuat atau disiarkan.

Di internal redaksi, mereka disebut Redaktur Desk (Desk Editor), Redaktur Bidang, atau Redaktur Halaman karena bertanggung jawab penuh atas isi rubrik tertentu dan editingnya.

1. Devisi perusahaan dan Adminitrasi Keuangan

Devisi perusahaan bertanggung jawab untuk mencari tambahan pendanaan dalam kegiatan LPM, baik berupa iklan ataupun kerjasama yang tidak saling mengikat. Divisi ini juga bertanggungjawab memegang dan mengakomodir keuangan. Bertanggung jawab atas perencanaan, pengadaan, pengembangan dan keuangan redaksi. Bertanggung jawab atas pengadaan tenaga di redaksi serta pendukungnya.

1. Divisi Litbang

Bagian ini bertugas mendokumentasikan data, mengolah data-data yang ada, melakukan penelitian,  terkait data-data yang mereka punyai dan memberi masukan pada jajaran redaksi terkait trend pembaca, situasi pasar, dan sebagainya. Pada hal-hal tertentu, hasil penelitian mereka juga publikasikan sebagai karya jurnalistik.

1. Layouter dan Designer

Redaktur artistik bertanggung jawab pada tampilan perwajahan setiap halaman surat kabar. Di beberapa perusahaan fungsi ini terkadang dirangkap oleh manajer produksi, bahkan ada pula yang dirangkap oleh layouter.

1. Distributor

Melaksanakan tugas koordinasi dengan para Redaktur Pelaksana guna menyalurkan atau mendistribusikan barang atau media cetak yang ada

1. Pengiklan

Memegang jejaring social perusahaan, bertanggungjawab menyebarkan berita atau informasi. Pengiklan juga bertugas mencari dana tambahan dari brand ambasador yang bisa dipromosikan lewat media.

1. Reporter/kontributor

Melakukan kegiatan reportase dan menuliskannya sesuai dengan konsep media yang telah ditentukan, baik atas inisiatif sendiri maupun penugasan  dari redaktur bidang atau koordinator peliputan. Membuat rencana peliputan, baik harian, mingguan atau bulanan, dan mengajukannya pada redaktur bidang masing-masing. Wajib mengikuti proyeksi yang dilakukan redaktur. Wajib mempelajari dan menambah wawasan mengenai topik masalah yang akan diliput dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan redaktur bidang masing-masing